Ketika meng-klik dengan satu jari saja, maka sampailah kepada dunia maya yang ajaib. Ya, bagaimana tidak ajaib ketika disana bisa terhubung dengan orang-orang di berbagai belahan dunia.
Aku menginjakkan kaki di dunia maya alias melek internet pertama kalinya adalah dengan mengenal jejaring sosial bernama facebook. Hmm... jika di dunia nyata aku sebagai ibu rumah tangga fulltime, teman-temanku otomatis ya para tetatngga yang sama-sama ibu RT namun di dunia maya aku bisa berteman dengan bermacam-macam orang dari berbagai profesi (yang sepertinya susah ditemukan di dunia nyata) seperti bidan, guru, pengusaha warung, wartawan, dokter dan lain-lain. Selain itu lambat laun aku bisa mencari dan menemukan orang-orang yang punya hoby sama yaitu memasak dan menulis. Tentu saja dengan cara memasuki sebuah komunitas yang gampang sekali ditemukan di dunia maya.
Untuk hobby memasak dan mencari info seputar dunia rumah tangga aku bergabung dengan grup Ibu rumah tangga (grup facebook tertutup yang isinya ibu-ibu dan calon ibu, sudah pasti bapak-bapak dan calon bapak dilarang masuk atau mengintip postingan di dalamnya kan hehe..) grup itu didirikan oleh mbak Jazimah almuhyi seorang penulis yang kesehariannya juga menjadi fulltime mother yang mengasuh 4 anak sekaligus tanpa asisten rumah tangga. Disana kami bisa saling berbagi informasi tentang apa saja, lebih sering seputar anak dan masak memasak. Juga berdiskusi membincangkan sebuah permasalahan yang dicurhatkan salah satu anggotanya. Hanya satu hal yang disyaratkan oleh pendiri grup itu : dilarang ghibbah alias ngerumpi yang nggak penting semisal ngerumpiin kejelekan mertua, ipar, tetangga di dunia nyata dan lain-lain. So.. positif banget kan, hingga aku kerasan dan sesekali mampir kesana setiap kali online.
Kemudian untuk hobby menulis, ternyata buanyak sekali pilihan. Sampai-sampai aku harus menolak dan mendelete beberapa grup yang memasukkanku tanpa ijin. Karena aku sering posting note dan ikut lomba atau audisi kepenulisan seringkali aku dimasukkan grup kepenulisan yang macem-macem bentuknya... nyebelin banget tuh. Sehingga aku sering keluar grup tanpa pamit hehe... Aku cuma pilih beberapa yang pendirinya sudah lumayan akrab dan visinya jelas. Yang kupilih dan lumayan aktif di dalamnya adalah grup Be a writer (Biasanya disingkat BAW) yang didirikan oleh mbak Leyla Imtichanah, seorang penulis yang sudah menerbitkan belasan novel dan buku non fiksi keislaman. Disana banyak sekali di infokan tentang ilmu kepenulisan dan juga penerbitan. Diskusinya juga asyik karena semua anggotanya sama bersemangat bercita-cita menjadi penulis yang sukses. BAW juga grup tertutup yang anggotanya dibatasi hanya 100 orang, kemudian di jadwal masing-masing anggota wajib memposting tulisan secara berkala dengan tema-tema tertentu seperti resensi buku, resensi film, catatan harian, cerpen atau puisi. Manfaat banget kan, jadi disana aku juga serius belajar dan mengerjakan tugas tepat waktu. Karena yang tidak serius belajar dan menyepelekan tugas bakalan di remove. Disana juga mengadakan proyek menulis yang hasilnya nyata akan segera diterbitkan di penerbit mayor (sungguh kebahagiaan yang harus kami tunggu dengan sabar, sebab proses menuju penerbitan sebuah buku nyatanya memang tak secepat dan semudah membalik telapak tangan).
Nah seiring waktu ternyata di facebook aku juga bertemu teman yang hoby ngeblog. Mereka yang lebih dulu kenal dan aktif di dunia blog sebelum jejaring facebook. Wow ternyata di dunia blog juga buanyak lomba-lomba menulis sebagaimana di facebook, sudah gitu tampilannya lebih keren dan menarik dibanding note facebook. Maka akupun ikut menjadi blogger, dan saling menukar link postingan baru dengan teman-teman sesama blogger melalui facebook. Dari sanalah aku diajak masuk komunitas emak-emak blogger (grup tertutup juga sih). Meski emak-emak, anggotanya gaul banget lho, update berita-berita tentang dunia blog selalu ada disana.
Komunitas, sudah pasti asyik dan bermanfaat asal sesuai dengan minat dan kesukaan kita. Iya kan!? di dalamnya kita bisa saling melengkapi, saling bertukar informasi dan saling menyemangati. Hmm,.. apalagi di dunia maya. Poin yang mempermudah adalah kita nggak perlu pergi kemana-mana untuk berkumpul. Hemat BBM gitu loh hehe. Meskipun pada akhirnya karena keterikatan yang terbentuk sebab seringnya berinteraksi terkadang melahirkan rasa pengen kopdar, bertemu langsung dengan orang-orang yang seudah akrab di dunia maya (kalo pas kopdar sudah pasti butuh BBM juga sih hehe) Paling tidak kopdaran juga bentuk dari silaturrahmi yang membawa berkah, insyaAllah.
Namun kita juga harus berhati-hati ketika sudah nyemplung di komunitas. Hati-hati dengan waktu, suer dia bisa membunuh kita karena terlalu asyik sampai lupa waktu. Ini sih nasehat buat diriku sendiri juga, seringkali aku kebablasan karena terlalu asyik,.. huhuhu. Harus bisa menjadwal diri sendiri kemudian yang terpenting juga harus bisa mematuhinya. Kapan waktunya online, cek notif disana sini, masuk dan menjaring ilmu plus kesenangan di sebuah komunitas. Kemudian kapan waktunya berhenti dan terjun ke tugas-tugas offline sebagai ibu dan manusia sosial yang tetap butuh berinteraksi dengan orang-orang di dunia nyata.
Maka mari bersenang-senang dengan komunitas yang kita suka dan sreg di hati. Namun jangan lupa tetap berhati-hati ya... :)
***
Tulisan ini diikutkan dalam kontes blog aku dan komunitas yang diadakan oleh dblogger Suroboyo.
Aku menginjakkan kaki di dunia maya alias melek internet pertama kalinya adalah dengan mengenal jejaring sosial bernama facebook. Hmm... jika di dunia nyata aku sebagai ibu rumah tangga fulltime, teman-temanku otomatis ya para tetatngga yang sama-sama ibu RT namun di dunia maya aku bisa berteman dengan bermacam-macam orang dari berbagai profesi (yang sepertinya susah ditemukan di dunia nyata) seperti bidan, guru, pengusaha warung, wartawan, dokter dan lain-lain. Selain itu lambat laun aku bisa mencari dan menemukan orang-orang yang punya hoby sama yaitu memasak dan menulis. Tentu saja dengan cara memasuki sebuah komunitas yang gampang sekali ditemukan di dunia maya.
Untuk hobby memasak dan mencari info seputar dunia rumah tangga aku bergabung dengan grup Ibu rumah tangga (grup facebook tertutup yang isinya ibu-ibu dan calon ibu, sudah pasti bapak-bapak dan calon bapak dilarang masuk atau mengintip postingan di dalamnya kan hehe..) grup itu didirikan oleh mbak Jazimah almuhyi seorang penulis yang kesehariannya juga menjadi fulltime mother yang mengasuh 4 anak sekaligus tanpa asisten rumah tangga. Disana kami bisa saling berbagi informasi tentang apa saja, lebih sering seputar anak dan masak memasak. Juga berdiskusi membincangkan sebuah permasalahan yang dicurhatkan salah satu anggotanya. Hanya satu hal yang disyaratkan oleh pendiri grup itu : dilarang ghibbah alias ngerumpi yang nggak penting semisal ngerumpiin kejelekan mertua, ipar, tetangga di dunia nyata dan lain-lain. So.. positif banget kan, hingga aku kerasan dan sesekali mampir kesana setiap kali online.
Kemudian untuk hobby menulis, ternyata buanyak sekali pilihan. Sampai-sampai aku harus menolak dan mendelete beberapa grup yang memasukkanku tanpa ijin. Karena aku sering posting note dan ikut lomba atau audisi kepenulisan seringkali aku dimasukkan grup kepenulisan yang macem-macem bentuknya... nyebelin banget tuh. Sehingga aku sering keluar grup tanpa pamit hehe... Aku cuma pilih beberapa yang pendirinya sudah lumayan akrab dan visinya jelas. Yang kupilih dan lumayan aktif di dalamnya adalah grup Be a writer (Biasanya disingkat BAW) yang didirikan oleh mbak Leyla Imtichanah, seorang penulis yang sudah menerbitkan belasan novel dan buku non fiksi keislaman. Disana banyak sekali di infokan tentang ilmu kepenulisan dan juga penerbitan. Diskusinya juga asyik karena semua anggotanya sama bersemangat bercita-cita menjadi penulis yang sukses. BAW juga grup tertutup yang anggotanya dibatasi hanya 100 orang, kemudian di jadwal masing-masing anggota wajib memposting tulisan secara berkala dengan tema-tema tertentu seperti resensi buku, resensi film, catatan harian, cerpen atau puisi. Manfaat banget kan, jadi disana aku juga serius belajar dan mengerjakan tugas tepat waktu. Karena yang tidak serius belajar dan menyepelekan tugas bakalan di remove. Disana juga mengadakan proyek menulis yang hasilnya nyata akan segera diterbitkan di penerbit mayor (sungguh kebahagiaan yang harus kami tunggu dengan sabar, sebab proses menuju penerbitan sebuah buku nyatanya memang tak secepat dan semudah membalik telapak tangan).
Nah seiring waktu ternyata di facebook aku juga bertemu teman yang hoby ngeblog. Mereka yang lebih dulu kenal dan aktif di dunia blog sebelum jejaring facebook. Wow ternyata di dunia blog juga buanyak lomba-lomba menulis sebagaimana di facebook, sudah gitu tampilannya lebih keren dan menarik dibanding note facebook. Maka akupun ikut menjadi blogger, dan saling menukar link postingan baru dengan teman-teman sesama blogger melalui facebook. Dari sanalah aku diajak masuk komunitas emak-emak blogger (grup tertutup juga sih). Meski emak-emak, anggotanya gaul banget lho, update berita-berita tentang dunia blog selalu ada disana.
Komunitas, sudah pasti asyik dan bermanfaat asal sesuai dengan minat dan kesukaan kita. Iya kan!? di dalamnya kita bisa saling melengkapi, saling bertukar informasi dan saling menyemangati. Hmm,.. apalagi di dunia maya. Poin yang mempermudah adalah kita nggak perlu pergi kemana-mana untuk berkumpul. Hemat BBM gitu loh hehe. Meskipun pada akhirnya karena keterikatan yang terbentuk sebab seringnya berinteraksi terkadang melahirkan rasa pengen kopdar, bertemu langsung dengan orang-orang yang seudah akrab di dunia maya (kalo pas kopdar sudah pasti butuh BBM juga sih hehe) Paling tidak kopdaran juga bentuk dari silaturrahmi yang membawa berkah, insyaAllah.
Namun kita juga harus berhati-hati ketika sudah nyemplung di komunitas. Hati-hati dengan waktu, suer dia bisa membunuh kita karena terlalu asyik sampai lupa waktu. Ini sih nasehat buat diriku sendiri juga, seringkali aku kebablasan karena terlalu asyik,.. huhuhu. Harus bisa menjadwal diri sendiri kemudian yang terpenting juga harus bisa mematuhinya. Kapan waktunya online, cek notif disana sini, masuk dan menjaring ilmu plus kesenangan di sebuah komunitas. Kemudian kapan waktunya berhenti dan terjun ke tugas-tugas offline sebagai ibu dan manusia sosial yang tetap butuh berinteraksi dengan orang-orang di dunia nyata.
Maka mari bersenang-senang dengan komunitas yang kita suka dan sreg di hati. Namun jangan lupa tetap berhati-hati ya... :)
***
Tulisan ini diikutkan dalam kontes blog aku dan komunitas yang diadakan oleh dblogger Suroboyo.
Salam mbak Binta
BalasHapusKunjungan pertama sesama warga BAW ke blognya mbak Binta nih
Semoga menang ya mbak tulisannya yang ini :)
trimakasih kunjungannya mbak :)
Hapussemoga sukses kontesnya ^_^
BalasHapusmakasih doanya ya :)
HapusSukses yah Mbak Binta dengan kontesnya ^_^
BalasHapusMampir juga ke blog saya http://umminailah.blogspot.com/
makasih mbak oci :)
Hapushttp://panendollar.danatripler.com/
BalasHapusSalam Kenl Postingan bagus sekali
BalasHapusmatur suwun sdh mampir :)
HapusSalam kenal mbak....... Mau berbagi info:
BalasHapusRahasia Hasilkan Rp 50.000 berulang2 tanpa batas. Yuk, lihat selengkapnya di http://KomisiVirtual.com/?id=bettyheru
Salam kenal...
BalasHapusBetul bu, saya mulai mengenal internet pun pertama kali karena facebook. Lalu merambah ke google utk mencari tahu segala macam, dan sekarang sudah mulai nge blog :)
salam kenal jg mbak.. makasih kunjungannya :)
HapusSalam kenal ya. kunjungi juga web aku ya.
BalasHapusSalam kenal, mbak...Ijin share info ya :)
BalasHapusUntuk para Ibu Rumah Tangga seperti saya yang ingin menghasilkan ratusan ribu hingga jutaan rupiah perbulan, silahkan gabung yukk di d'BCN Oriflame...
SIlahkan cek testimoninya dan isi data anda di http://www.dbcn-kerjadirumah.com/?id=camelsukses
Terima kasih :)
assalamualaikum..salam kenal mb..
BalasHapus